Jumat, 06 Maret 2009

komentari para caleg

ayo kita komentari para caleg yg akan bertarung di pemilu...

3 komentar:

  1. kenapa suara terbanyaK??
    Mahkamah Konstitusi menetapkan suara terbanyak untuk pemilihan caleg...pertimbangannya adalah ketika dulu masih sistem proporsional, nomor urut yg ditentukan partai menunjukkan nomor jadi, jadi nomor urut awallah yg pasti jadi caleg tergantung jumlah suara yg didapat partai dalam pemilu...kondisi ini menyebabkan caleg menjadi berhutang kepada partai dan loyal pada partai bukan pada rakyat..
    dengan suara terbanyak dimana rakyat sendiri yg memilih caleg pilihan mereka, diharapkan caleg berhutang budi pada rakyat dan lebih memperjuangkan aspirasi mereka

    BalasHapus
  2. Gw yakin masih ada caleg yang pantas untuk mewakili kita di DPR, DPD, dan DPRD. karena itu pemilu ini menjadi Ikhtiar kita sebagai warga negara khususnya umat Islam untuk memajukan bangsa.(NO GOLPUT walau disarankan oleh "guru bangsa"). Para caleg juga harus menyadari betapa besar tanggung jawab mereka untuk mewakili rakyat.
    (KTP gw Palembang tapi sekarang kuliah di Bandung, klo ada caleg Dapil kota Palembang yang mau bayarin tiket pesawat Garuda P.P. InsyaAllah bakal gw contreng)

    by. Sonny Fernadi

    BalasHapus
  3. prihatin....
    saat adu pendapat caleg di tv one...keilmuan mereka kurang saya rasa...terutama caleg dari salah satu partai yg merupakan penyanyi dangdut...dia menjawab sekenanya saja...jangan2 caleg saat ini ditunjuk partai berdasarkan popularitas saja? ingat.. masalah rakyat itu harus diselesaikan dengan otak "maknyoss".. emang rakyat bisa makan pake popularitas???

    BalasHapus